Gunung KeRinCi 3.805 MdpL

Rute Pendakian Ke Puncak Gunung Kerinci

Apabila anda seorang petualang sejati, dengan tantangan yang membuat andrenalin dalam darah anda mendidih, serta mempunyai ambisi sebagai seorang penggila ecotourism dan adventure untuk menaklukan gunung tertinggi di Pulau Sumatera dan merupakan salah satu gunung vulkano aktif di Indonesia, yaitu Gunung Kerinci, dengan ketinggian 3.805 meter dpl di wilayah Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi ini. Rasanya sangat tepat.Mengapa demikian. Puncak tertinggi di Pulau Andalas, (sebutan untuk Pulau Sumatera ini). Disamping, merupakan salah satu gunung berapi aktif tertinggi di Indonesia, sekaligus menjadi daya tarik khas tersendiri, khususnya bagi pecinta alam untuk menaklukannya. Puncak yang berpasir, dan tidak terdapat vegetasi ini, sering tertutup kabut dengan suhu terendah, yakni mencapai 50 Celcius. Wow, luar biasa!

Memiliki kawah yang berbentuk kerucut, dengan dinding bagian atas berukuran 600 x 580 meter. Untuk mencapai puncak Gunung Kerinci, hanya diperlukan waktu 8-11 jam kesana. Dengan berjalan kaki dari Desa Kersik Tuo di wilayah Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci.

Anda penasaran, nah saatnya anda untuk menaklukannya. Berikut, adalah rute pendakian ke Gunung Kerinci. Apabila anda, dan komunitas pecinta alam lainnya, berambisi untuk menaklukan puncak gunung tertinggi di Pulau Sumatera ini, dapat menempuh melalui rute-rute, dibawah ini.

1. Pondok R10 (1.611 meter dpl)-Pintu Rimba (1.800 meter dpl)

R10, merupakan pondok jaga milik Kantor Balai Taman Nasional Kerinci Seblat, Kementerian Kehutanan RI di Kota Sungai Penuh. Tempat itu, untuk mengawasi setiap pengunjung yang akan mendaki ke Puncak Gunung Kerinci. Medannya, berupa perkebunan atau ladang milik penduduk. Kondisi jalan beraspal hingga batas hutan. Jarak tempuh 2 kilometer, atau sekitar 1 jam perjalanan.

2. Pintu Rimba-Pos Bangku Panjang (1.909 meter dpl)

Pintu Rimba, yakni gerbang awal pendakian, dan berada dalam batas hutan antara ladang atau hutan heterogen sebagai pintu masuk. Disini, ada shelter dan juga lokasi air, kurang lebih 200 meter dari sebelah kiri. Jika anda menghadap ke Gunung Kerinci.

(Jarak tempuh ke Bangku Panjang 2 kilo meter, atau sekitar 30 menit perjalanan, dengan lintasan trekking yang relatif lebih landai).

3. Pos Bangku Panjang-Pos Batu Lumut (2.000 meter dpl)

Pos Bangku Panjang, terdapat 2 shelter, yang masih boleh dibilang layak. Menuju ke Batu Lumut, medan pendakiannya masih landai. Jarak tempuh sekitar 2 kilo meter, dengan waktu tempuh 30 menit.

4. Pos Batu Lumut-Shelter 1 (2.225 metr dpl)

Pos Batu Lumut, yaitu tempat istirahat namun tidak ada shelternya. Tetapi disini, ada lokasi airnya, berupa air endapan. Memang lokasinya berada di sungai, tetapi sungai ini, justru kontemporer yang hanya berair di musim hujan, saja.

(Jarak tempuh menuju Shelter 1, sejauh 2 kilo meter perjalanan, dengan waktu tempuh 1 jam. Kondisi jalan setapaknya relatif terjal, dengan kemiringan sekitar 600).

5. Shelter 1-Shelter 2 (2.510 meter dpl)

Shelter 1, merupakan tempat istirahat, terdiri dari 1 buah pondok yang masih terawatt baik. Jarak tempuh menuju ke Pos 2, yakni 3 kilo meter, dengan waktu 1,5 jam. Di lintasan ini, sesekali jalan setapaknya terjal hingga kemiringan mencapai 450.

6. Shelter 2-Shelter 3 (3.073 meter dpl)

Shelter 2, adalah tempat istirahat, dengan 1 buah shelter namun tidak terlalu kokoh. Mungkin karena usia pondok ini, cukup tua dan kondisi medan yang suhu udaranya statis, membuat shelter ini masih bertahan. Walaupun dalam kedaaan miring hampir roboh. Jarak tempuh menuju Shelter 3, yaitu 2 kilo meter, dengan waktu tempuh 2 jam.

7. Shelter 3- Shelter 4 (3.351 meter dpl)

Shelter 3, adalah tempat istirahat yang hanya tinggal kerangka besinya saja. Lokasi ini, merupakan medan yang terbuka, dan anda bisa memandang ke arah Desa Kersik Tuo, Kayu Aro. Ditempat ini, sangat bagus untuk mendirikan tenda. wilayahnya datar, lumayan luas. Disini juga, anda bisa menjumpai sumber air. Perjalanan menuju puncak, hanya tinggal 3 jam perjalanan dari shelter ini. Menuju Shelter 4, jarak 1,5 kilometer, dengan waktu tempuh 1 jam. Kondisi jalan setapaknya, merupakan bekas aliran air, yang menjadi jalur pendakian.

8. Shelter 4-Batas Vegetasi/Pasir/Batuan Cadas-Puncak Gunung (3.800 meter dpl)

Ditempat ini, terdapat papan pengumuan yang berisikan larangan membuat rute baru, dan info mengenai lintasan berpasir dan batuan cadas. Jadi anda, harap berhati-hati. Disini juga, anda dapat mendirikan tenda, asalkan tenda anda memenuhi persyaratan untuk didirikan disini. Karena angin bertiup lumayan kencang, serta suhu yang amat dingin. (Bayangkan, sangat menantang, bukan).

Satu hal lagi, soal perizinan untuk pendakian ke Puncak Gunung Kerinci ini, tidak terlalu berbelit-belit, termasuk standar. Izin pendakian bisa diurus di Pos Petugas Kantor Balai Taman Nasional Kerinci Seblat, milik Kementerian Kehutanan RI. Selamat Berpetualang.